Tuesday, 04 November 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Dolar Siaga Menjelang Rilis Data CPI
Friday, 24 October 2025 12:48 WIB | US DOLLAR |DOLLAR

Dolar AS bergerak stabil cenderung naik, masih di jalur kenaikan tipis untuk sepekan. Pasar menunggu rilis inflasi AS yang sempat tertunda, dan mayoritas pelaku pasar menilai data ini kecil kemungkinan menggagalkan rencana The Fed untuk memangkas suku bunga pekan depan.

Isu perang dagang kembali muncul. Presiden Donald Trump menyetop pembicaraan dagang dengan Kanada setelah menilai sebuah iklan menyesatkan soal tarif. Dolar Kanada sempat melemah tipis, tetapi fokus utama pasar tetap ke pertemuan Trump“Xi di Korea Selatan pekan depan. Harapannya: ada tanda-tanda pencairan tensi setelah tatap muka langsung.

Semua mata juga ke CPI AS untuk September yang keluar malam ini. Konsensus memprediksi inflasi utama naik sekitar 0,4% bulanan dan inti 0,3%. Pelaku pasar nyaris penuh menghitung pemangkasan suku bunga The Fed pekan depan, dan masih membuka peluang penurunan lagi pada Desember”namun ekonom mengingatkan ketidakpastian tarif, inflasi, dan politik bisa membuat bank sentral tetap berhati-hati.

Di pasar valas lain, euro melemah, sterling datar, dan indeks dolar menuju kenaikan mingguan. Sanksi baru AS pada Rosneft dan Lukoil mengangkat harga minyak, menekan mata uang importir energi seperti yen. Yen sendiri merosot ke area terlemah dua mingguan.

Dari Jepang, inflasi inti masih di atas target Bank of Japan. PM Sanae Takaichi menyiapkan paket stimulus besar untuk membantu rumah tangga menghadapi tekanan harga. Itu bisa menyulitkan BOJ untuk menaikkan suku bunga dalam waktu dekat, sehingga pasar menilai peluang kenaikan suku bunga bulan ini masih kecil dan mengarah pada skenario kenaikan di Desember.(asd)

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
Dolar AS Mencapai Puncak Tiga Bulan, Uji Rekor Terbaru...
Monday, 3 November 2025 17:14 WIB

Dolar AS bertahan di dekat level tertinggi tiga bulan pada hari Senin(3/11) menjelang data ekonomi minggu ini yang hanya akan memberikan petunjuk samar tentang kesehatan ekonomi AS dan dapat memperkua...

Dolar Stabil, Pasar Menimbang Sinyal The Fed dan Kesepakatan Trump-Xi...
Friday, 31 October 2025 13:02 WIB

Indeks Dolar AS (DXY) stabil di sekitar 99,50 pada sesi Asia Jumat(31/10). Pergerakan greenback cenderung tipis karena harapan pasar terhadap pemangkasan suku bunga The Fed kembali menguat. Menurut CM...

Dolar AS Menguat, The Fed Dan Dagang AS-China Jadi Faktor Utama...
Thursday, 30 October 2025 19:20 WIB

Dolar AS diperdagangkan menguat untuk hari kedua berturut-turut terhadap sekeranjang mata uang. Greenback menguat tajam pada hari Rabu, menyusul komentar hawkish Ketua The Fed Jerome Powell, memperpan...

Dolar Merosot Tipis Setelah Sinyal Hati-Hati Dari The Fed...
Thursday, 30 October 2025 14:51 WIB

Dolar sedikit melemah setelah mencapai level tertinggi dua minggu pada hari Rabu, dipicu oleh sinyal hati-hati dari Federal Reserve mengenai kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut. Bank sentra...

Dolar Meguat Tipis, Pasar Tunggu Keputusan The Fed...
Wednesday, 29 October 2025 23:42 WIB

Dolar AS bergerak stabil cenderung menguat tipis pada Rabu, 29 Oktober 2025, setelah sempat menyentuh posisi terlemah dalam sekitar satu minggu. Indeks dolar (DXY), yang mengukur kekuatan greenback te...

LATEST NEWS
RBA Pertahankan Suku Bunga, Apa yang Jadi Pertimbangannya?

Bank Sentral Australia (RBA) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tunai pada level saat ini setelah rapat kebijakan bulan November. RBA menilai bahwa meskipun kondisi keuangan membaik, tekanan inflasi masih ada di perekonomian, terutama...

EUR/USD Terus Tertekan, Apa yang Menghambat Penguatan Euro?

Pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan penurunannya untuk sesi kelima berturut-turut pada Selasa(4/11) pagi, diperdagangkan di sekitar level 1,1510 selama sesi Asia. Penurunan ini terjadi seiring dengan penguatan Dolar AS, yang mendapatkan dukungan...

Perak Menguat, Tapi Apa Risikonya?

Harga perak (silver) menguat tipis hari ini setelah sebelumnya melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari satu dekade, didorong oleh dua faktor utama: permintaan industri yang kuat (khususnya dari sektor tenaga surya dan elektronik) dan defisit...

POPULAR NEWS
Setelah Rekor Wall Street, Saham Asia Malah Merosot, Kenapa?
Tuesday, 4 November 2025 07:25 WIB

Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...

Asia Mixed: Nikkei Speeds Up, Kospi Green, HSI Wait & See
Monday, 3 November 2025 08:35 WIB

Asian stock markets moved mixed on Monday, November 3, 2025. Japan led the gains: the Nikkei 225 remained near its record high of around 52.4...

Awal November: Saham Eropa Menguat Tipis
Monday, 3 November 2025 16:23 WIB

Saham Eropa dibuka sedikit menguat di bulan November, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 menguat 0,2%, setelah penutupan Oktober mendekati rekor...

PMI Manufaktur ISM AS Turun ke 48,7 pada Oktober vs. 49,5
Monday, 3 November 2025 22:13 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor manufaktur Amerika Serikat (AS) terus mengalami kontraksi pada bulan Oktober, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI)...